Lamaran atau Khitbah


Lebih susah mana, jawab pertanyaan ini atau pertanyaan guru matematika di sekolah? jawabannya boleh kamu kirim sekarang, ya atau simply jawab dalam hati aja kalau hilalnya belum kelihatan.

Apapun kondisi kamu saat ini, berada dalam state ini membuktikan kalau kamu dan pasangan sudah siap melangkah ke jenjang yang lebih serius; pernikahan. Kata ini pastinya terdengar mengerikan, ya buat mereka yang merasa, sejenis boba apa pernikahan itu? gue aja begitu waktu gue masih unyu2 kemarin.

Kata, akhirnya dilamar juga pasti jadi kata yang tiba2 jadi kata yang paling sering lo dengar di hari lo dilamar sang pujaan hati, sampai akhirnya tengah malam, pas lo udah sendirian di dalam kamar, mungkin timbul pertanyaan; is he the one?

Kita bahas itu lain kali, ya. Sekarang ini gue mau bahas dulu, apa aja sih yang perlu kita siapkan kalau kita mau lamaran. Nggak ada pola yang pasti, sih dalam hal ini. Tergantung dari kebiasaan setempat. Pastinya, selain harus ada pihak yang melamar dan dilamar, dan ini pastinya udah diobrolin kedua belah pihak sebelumnya, harusnya sih acara lamaran bisa berjalan dengan lancar ya, insyaAlloh.

Kalau mau lamaran, harus pake konsep gitu nggak sih? jawabannya nggak harus. Kalau mau, boleh aja. Dibicarakan dulu deh tuh sama calon pasangan, mau kayak gimana sih konsepnya acara lamaran nanti.

Lamarannya di rumah siapa? di rumah perempuan. Karena laki2 biasanya yang datang ke rumah perempuan untuk melamar secara resmi dengan membawa serta keluarga besar.

Bawa apa aja pas lamaran? ini juga tergantung keinginan kedua belah pihak, apakah ada yang perlu dibawa, misal hantaran/seserahan, makanan, dll, atau nanti aja pas mau dilaksanakan akad.

Harus bawa cincin? nggak harus. Ini juga balik lagi ke kesepakatan kedua belah pihak, mau pakai cincin atau nggak karena memang cincin ini bukan lambang sahnya sebuah lamaran. Simbol aja atau formalitas, tanda kalau pihak perempuan sudah dilamar pihak laki2.

Gue sendiri kemarin cuma gue aja yang pakai cincin berhubung dana terbatas. Ini bisa banget diobrolin, dan harus diobrolin jauh2 hari sebelum lamaran mau dilaksanakan karena terkait budget ya alias uang yang harus dipersiapkan.

Ini juga berlaku untuk hari h kalian nanti. Jadi, daripada nanti pusing pas mau dekat2 acara, jadi mending walau belum keliatan mau nikahnya sama siapa, nggak ada salahnya mulai menyisihkan pemasukan dari sekarang biar nanti bisa sedikit bernapas pas udah dipertemukan jodohnya. Aamiin ya Alloh.

Kemarin, gue nggak pakai konsep apa2. Semuanya spontan (uhuuyy) gitu aja karena memang kita berdua selain nggak punya dana berlebih, memang pengin yang sederhana aja. Rasanya warung nasi Padang ini (sederhana) agak sedikit sulit kita terapkan, ya di acara pernikahan. Tapi bukannya mustahil juga, kalau kalian bisa memberikan pengertian tentang mengapa kalian pengin acara spesial kalian itu dibuat kalau bisa sesederhana dan seintim mungkin. Mau coba?

Yang malah sibuk pasang dekor itu adik gue sama istrinya, cuma dekor simpel gitu sama tulisan standar engagement terus inisial nama karena kalau nama panjang kan lumayan, ya biayanya. Maklum sobat kismin kan, kita. Udah gitu bakal kepanjangan juga di tembok rumah kita yang juga sederhana. Alhamdulillah.

Untuk masak, nyokab dibantu sama satu adik nyokab yang datang khusus jauh2 dari Depok dan nginap dari malam sebelumnya. Kalau mau simpel dan ada budgetnya, bolehlah pesan makanan dari catering yang kalian suka. Dekor juga gitu. Tapi, kalau mau lebih hemat dan bisa dikerjain sendiri (dan mau repot), ngerjain sendiri adalah jawabannya.

Buat acaranya sendiri karena kita nggak pakai vendor apapun, jadi ya standar aja. Habis sedikit perkenalan dan menyatakan maksud serta jawaban, kita langsung mempersilakan para tamu untuk makan makanan yang sudah disediakan.

Soal berapa banyak orang yang harus diundang waktu lamaran balik ke kalian sendiri. Gue sendiri kemarin nggak ngundang banyak orang, paling beberapa teman nyokab yang memang udah sering bantuin nyokab kalau ada acara. Sementara dari pihak laki2, hanya membawa 3 orang saja. Jadi total 4 orang gitu dari keluarga laki2.

Lalu, setelah lamaran apa? kita bahas di kesempatan berikutnya ya, insyaAlloh. Stay tune!













Komentar

Postingan Populer