minum kopi pun, ada seninya

sebagai pecinta kopi sachet dan abal-abal, saya jarang menikmati waktu sambil mensesap kopi di gerai-gerai kopi yang kini, makin bertebaran. bukan apa-apa, selain karena waktu, kantong saya sangat tidak memadai hanya untuk sekadar merasakan pengalaman ngopi-ngopi kece. apalagi di gerai-gerai kenamaan macam starbucks. jujur, jika tidak dengan voucher yang saya peroleh dari kenalan, paling banter saya bisa ngopi karena dibayarin teman. haha. terakhir sih, di starbucks atrium menemani heni, dengan bayaran satu cup iced chocho kesukaan saya.

ya. buat saya, minum di gerai kopi itu nggak harus mesan kopi. termasuk di ajang kumpul blogger kali ini di starbucks JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat yang belum lama dibuka, saya memesan minuman yang biasa saya pesan di segala suasana. iced chocolate.

 

letak gerai baru starbucks ini sebetulnya cukup strategis karena berada di JI Expo yang luasnya nggak ketulungan. haha. lokasi gedungnya yang berada di samping holiday inn express hotel, jadi satu patokan sendiri buat yang mau berkunjung ke sini. biar nggak dibawa kemana-mana sama taksi, atau ojek, please mention alamatnya dengan jelas; jl. rajawali selatan (masuk dari pintu 4).

begitu memasuki storenya yang ciamik dan go green, kami disapa dengan ramah oleh mbak Resya  dan crew lain, yang setia menyambut setiap customer yang datang dengan ucapan 'selamat datang' lengkap dengan rekahan senyum. belum lama duduk, para blogger pun langsung disuguhi ini:

 

dari mas immanuel (store manager), saya jadi tahu kalau menikmati kopi ternyata ada seninya. kalau saya sih nggak kepikiran ya, kalau dengan menghirup aroma kopi dalam-dalam, dan menyesapnya hingga mengeluarkan bunyi slurp, kita bisa mendapatkan cita rasa kopi yang sebenarnya. belum lagi jika minum kopi pahitnya ditemani croissant coklat (pairing) sebagai pengganti gula, meh, gokil banget sensasinya. mirip minum kopi ala bosnialah, bedanya mereka minumnya pakai kurma.

mas immanuel (store manager)

para pemenang live tweet

makin sore, store pun makin ramai. haha. waktu terasa begitu cepat berlalu jika kumpul bersama blogger, hingga pengumuman live tweet pun dijembreng sebanyak 5 orang oleh mbak resya (selamat ya yang menang tumbler). 

buat yang nggak gitu bisa ngopi, bisa coba beverage lain yang nggak kalah seru rasanya, seperti yang saya pesan. sayang, pesanan saya, iced chocho with cream lebih cepat hambar karena icednya terlalu banyak. harusnya, saya minta mas immanuel untuk bikin ulang sampai dapat rasa coklat yang pas ya. ini sah, loh, kata mas immanuel. kita bisa minta bikinin ulang seandainya belum menemukan rasa kopi yang pas. entah hal ini berlaku untuk beverage yang lain atau nggak. bisa langsung ditanya pas mampir ke storenya, ya. 

ternyata, minum kopi saja ada ilmunya, ya. minimal, kita jadi tahu, bagaimana cara menghargai secangkir kopi, yang katanya mahal itu, dengan mensesapnya seromantis mungkin.